Para pecinta liga Inggris dikejutkan oleh Manchester United yang kini berhasil masuk ke peringkat ketiga Liga Inggris. Manchester United berhasil mengalahkan Leeds United dan mendapatkan skor yang gemilang yakni 6-2. Kemenangan yang didapatkan ini tentu mengangkat kembali posisi MU sehingga berada di peringkat ketiga liga Inggris tahun ini. Dan karena ini juga, grup yang dijuluki sebagai Setan merah ini dilirik kembali oleh banyak orang dan difavoritkan sebagai jura liga tahun ini.
Alasan Manchester United Kini Bisa Jadi Tim Papan Atas
Manchester United sepertinya berada di posisi ketiga dalam Liga Inggris bukan hanya karena keberuntungan semata. Karena tim ini mengeluarkan performa terbaiknya di musim ini. Dan berikut ini, ada beberapa alasan mengapa Manchester United bisa berada di posisi ketiga Liga Inggris di tahun ini:
-
Meraup rekor tandang yang menakjubkan
Meski menunjukkan inkonsistensinya, Manchester United ternyata justru menorehkan hasil rapor yang bagus untuk urusan laga tandang. Manchester United sepertinya konsisten dalam menampilkan performa tim yang bagus hingga akhirnya tim ini dapat meraup hasil yang menakjubkan dari 6 laga tandang yang sudah mereka jalani. Dari liga tandang tersebut, Manchester United berhasil mendapatkan 18 poin dimana ini berarti hasil dari liga tandang ini sudah lebih dari 2/3 poin dari yang mereka dapatkan hingga saat ini.
-
Menang di Tujuh Laga Secara Beruntun
Selain itu, Manchester United juga tengah menunjukkan performa terbaiknya dan ini bisa dilihat dalam 7 laga terakhir dimana tim ini berhasil memenangkan laga setelah mengalami kekalahan pada saat bertanding melawan Arsenal di Old Trafford. Mereka mendapatkan poin sebanyak 19 buah dalam kurun waktu yang beruntun. Hasil kemenangan yang ditoreh ini jugalah yang membawa MU dapat merangkak hingga ke klasemen 3 besar. Ini tentu membuat orang-orang semakin yakin bahwa Manchester United layak menjadi juara meski terus menunjukkan performa yang naik-turun.
-
Memiliki mental yang tangguh
Banyak orang menyebut Manchester United sebagai Si Raja Comeback. Ini tentu bukan tanpa alasan mengapa orang-orang mengatakan hal ini. Meski terus menuai kritik, MU menjadi salah satu tim yang bermental tangguh. Ini dapat diliat dari banyaknya laga yang berhasil mereka menangkan meski sempat tertinggal sebelumnya. Dari 8 buah kemenangan yang berhasil didapatkan Manchester United di Liga Inggris, enam diantaranya merupakan hasil dari come back. Manchester United mendapatkan hasil kemenangan yang mencengangkan setelah sempat tertinggal karena kalah pada saat melawan Sheffield United, West Ham United, Everton, Brighton, Newcastle dan Hove Albion. Manchester United hanya menang tanpa harus tertinggal pada saat duel dengan tim West Bromwich dengan hasil 1-0 dan tim Leeds United dengan hasil 6-2.
-
Tim lain yang tampil buruk
Kemudian, alasan Manchester United dapat bertengger di 3 besar klasemen Liga Inggris tentu karena inkostensi dari tim lawan. Banyak tim yang mendapatkan posisi jauh di atas Manchester United tapi harus turun lantaran memiliki performa yang buruk. MU kemudian mengejar tim-tim tersebut secara perlahan. Dan ini dapat terlihat dari Tim Everton dan Tottenham yang saat itu pernah memuncak klasemen sekarang posisinya berada di bawah Manchester United.
Dan keberhasilan yang didapatkan MU hingga melesat ke peringkat ketiga juga tidak lepas dari performa tim Chelsea, Everton, Southampton dan Tottenham yang tengah buruk. Dan untuk tim-tim yang berada di atas Manchester United seperti Liverpool dan Leicester tidak begitu dominan. Dan MU memiliki kesempatan besar untuk melewati Leicester karena tim ini masih memiliki satu laga lagi dan untuk tim Liverpool juga performanya tidak sebagus musim lalu. Dan Mereka pun baru mulai meningkatkan performanya pada dua pekan yang terakhir ini.
Meski Memiliki Banyak Masalah, MU Tetap Bermain dengan Apik
MU sepertinya tengah menjadi buah bibir banyak orang lantaran ada sejumlah masalah yang dialami oleh tim yang selalu masuk di 20 besar Liga Inggris ini. Masalah pertama tentu saja menyandang sebagai status legenda yang ternyata justru menjadi boomerang untuk MU. Berbekal nama besar ternyata tidak membuat MU mudah dalam mencapai peringkat 3 saat ini. Karena tim ini masih minim pengalaman dan jam terbang dan ini tentu akan menyulitkan mereka untuk meramu tim yang kuat. Selain itu, banyak orang beranggapan jika masalah yang terjadi pada MU cukup kompleks salah satunya manajemen yang bobrok.
Dan para pemain MU juga sepertinya sudah kehilangan kepercayaan untuk bermain di tim ini. Semua masalah ini tentu menurunkan performa MU. Meskipun begitu, MU kini membuktikan jika semua masalah yang terjadi tidak membuat tim ini lantas memperburuk keadaan. Mereka bangkit kembali setelah terjadi kekalahan berulang kali. Dan ini tentu menutup mulut orang-orang yang sempat mencibir tim legendaris satu ini.